Rabu, 28 Februari 2018

Puisi Judul : Guru

GURU
Karya : Halimatu Syifa


Guru kau segalanya bagiku
Dihariku dipenuhi dengan bimbinganmu
Hatiku kau penuhi dengan nasehatmu

Aku bagaikan go’a yang gelap gulita sunyi dan menyeramkan
Tapi ketika kau beri aku ilmu
Dengan cahaya yang menerangi go’a itu dan indah

Cahaya itu merubah go’a itu semula gelap menjadi terang
Semula sunyi menjadi ramai
Semula seram menjadi menyenangkan
Guru dengan bimbinganmu lah dan nasehatmu
Bisa merubah muridmu
Semula bodoh menjadi pintar

Guru tiada yang dapat mengalahkan cahayamu
Karena guru adalah nomor satu

Selasa, 20 Februari 2018

Berita Adalah, Jenis Jenis Berita, Nilai Sebuah Berita


BERITA

     A.    Pengertian Berita
            Berita ialah laporan terkini tentang fakta atau pendapat yang penting atau menarik bagi khalayak dan disebarluaskan melalui media massa. Sebuah contoh klasik, “seekor anjing menggigit manusia, itu biasa, tetapi manusia menggigit seekor anjing itu, itu baru berita.
         Walaupun contoh di atas terkesan mengada ada namun makna penting dari contoh di atas ialah suatu fakta yang biasa-biasa saja atau sesuatu yang sudah lumrah terjadi kurang menarik perhatian orang pembaca, penonton atau pendengar.
         Ada pula sebuah pernyataan sederhana yaitu, sebuah berita sudah pasti sebuah informasi, tetapi sebuah informasi belum tentu sebuah berita. Hal itu karena informasi baru dapat dikatakan berita apabila informasi itu memiliki unsur-unsur yang mempunyai ‘Nilai Berita’ atau nilai jurnalistik dan disebarluaskan kepada khalayak.
            Sesungguhnya berita adalah hasil rekonstruksi tertulis dari realitas sosial yang terdapat dalam kehidupan. Itulah sebabnya ada orang yang beranggapan bahwa penulisan berita lebih merupakan pekerjaan merekonstruksikan realitas sosial ketimbang gambaran dari realitas itu sendiri.

·        Pengertian Berita Menurut Para Ahli
Menurut,  M. Atar Semi (1995 : 11), berita adalah cerita atau laporan mengenai kejadian atau peristiwa yang faktual yang baru dan luar biasa sifatnya. Hal yang paling utama adalah sifat yang luar biasa yang mesti dimiliki oleh peristiwa atau kehidupan yang bisa dipandang sebagai berita. Rumusan ini, hendak mengatakan bahwa berita adalah peristiwa atau kehidupan yang benar-benar terjadi dalam waktu yang baru, mempunyai kejutan, memenuhi hasrat keingintahuan orang banyak, dan terjadi diluar kebiasaan.
Adapaun pengertian berita menurut Dja’far H. Assegaf (1991:24) adalah laporan tentang fakta atau ide yang terkini, yang dipilih staf redaksi atau harian untuk disiarkan, yang dapat menarik perhatian pembaca, entah karena luar biasa, pentignya atau akibatnya, entah pula karena mencakup segi human interes seperti humor, emosi, dan ketegangan.
W.J.S. Purwadarminta berpendapat bahwa berita adalah laporan tentang satu kejadian yang terbaru. Berita juga dapat didefinisikan sebagai informasi baru tentang kejadian yang baru, penting, dan bermakna, yang berpengaruh pada para pendengarnya serta relevan dan layak dinikmati oleh mereka (Helena, 2007: 25).

            Sementara itu menurut Masri (2008: 58), berita adalah:
1.      Suatu peristiwa atau kejadian yang tidak lazim (luar biasa)
2.      Peristiwa yang biasa, namun dilakukan atau dialami orang yang
         tidak biasa
3.      Suatu peristiwa yang tampak paradoksal (bertentangan)
4.      Hal biasa, namun tidak mencelikkan mata banyak orang
5.      Sesuatu yang penting
6.      Sesuatu yang genting
7.      Sesuatu yang menyentak
8.      sesuatu yang menyenangkan
9.      sesuatu yang membahayakan
10.    sesuatu tragedi yang menyentuh rasa kemanusiaan
11.    dan lain-lain yang dianggap perlu diketahui, yang menarik, dan
         berkaitan dengan kepentingan pembaca.

            Jadi dapat dikatakan bahwa tidak semua yang tertulis dalam surat kabar atau majalah bisa disebut sebagai berita. Iklan dan resep masakan tidak bisa disebut berita, yang disebut berita adalah laporan tentang sebuah peristiwa. Dengan perkataan lain, sebuah peristiwa tidak akan pernah menjadi berita bila peristiwa tersebut tidak dilaporkan.
            Dari beberapa definisi atau batasan tentang berita itu, pada prinsipnya ada beberapa unsur penting yang harus diperhatikan dari definisi tersebut, yakni :
1.      Laporan
2.       Kejadian/peristiwa/pendapat yang menarik dan penting
3.      Disajikan secepat mungkin (terikat oleh waktu)

     B.    Berita dalam Media Massa
            Barangkali ada masyarakat yang memandang bahwa dalam surat kabar yang ada hanya berita. Pandangan seperti itu tentu keliru, karena surat kabar tidak saja memuat berita. Dalam surat kabar, selain memuat berita juga dimuat opini dan materi non-jurnalistik seperti iklan, cerpen, dan teka-teki
            Kalau dipilah secara fisik, bentuk materi jurnalistik dalam media massa dapat dibagi menjadi dua kategori, yakni kategori berita dan kategori pendapat atau opini. Bentuk materi jurnalistik yang tergolong kategori berita adalah berita langsung, reportase, dan feature. Kemudian, bentuk materi jurnalistik yang tergolong kategori pendapat atau opini adalah tajuk rencana, artikel, dan kolom.
            Dalam buku-buku jurnalistik, secara jelas dibedakan bahwa jurnalistik itu adalah bentuk kegiatan kewartawanan dan isi dari media massa, sedangkan pers adalah media massa tempat jurnalistik itu disalurkan.

     C.     Jenis Berita Secara Umum

  Ø Straight News (sering juga disebut hard news)
        Laporan kejadian-kejadian terbaru yang mengandung unsur penting dan menarik, tanpa mengandung pendapat-pendapat penulis berita. Straight news harus ringkas, singkat dalam pelaporannya, namun tetap tidak mengabaikan kelengkapan data dan objektivitas.

  Ø Soft News (sering disebut juga feature)
       Berita-berita yang menyangkut kemanusiaan serta menarik banyak orang termasuk kisah-ksiah jenaka, lust (menyangkut nafsu birahi manusia), keanehan (oddity).

  Ø Feature (berita kisah),
     Yaitu berita yang disajikan dalam bentuk yang menarik, menggunakan pelacak latar belakang suatu peristiwa dan dituturkan dengan gaya bahasa yang menyentuh perasaan.

  Ø Reportase
         Yaitu Jenis laporan ini merupakan laporan kejadian (berdasarkan pengamat dan sumber tulisan), serta mengutamakan rasa keingintahuan pembaca.

     D.    Nilai Berita
            Yurnaldi (1992:37) menyebut nilai berita dengan kelayakan berita. Menurutnya, secara umum realita yang layak dijadikan informasi harus mengandung satu atau lebih unsur kelayakan, yaitu :
a.       Penting yaitu realitas yang bisa mempengaruhi orang banyak
b.      Besar yaitu realitas yang mengandung angka–angka (jumlah/ukuran) yang bermakna bagi pembaca
c.       Waktu yakni realitas yang menyangkut sesuatu yang baru terjadi/baru ditemukan
d.      Dekat yakni relitas yang terdapat/terjadi dengan pembaca baik secara geografis maupun emosional
e.       Tenar yaitu realitas yang menyangkut orang – orang atau sesuatu yang terkenal atau dikenal pembaca
f.       Manusiawi yaitu realitas yang dapat memberikan sentuhan pada perasaan hatu/emosi pembaca.

a)    Bentuk Piramida terbalik; dalam penulisan berita dimulai atau diawali dari berita yang dianggap paling penting, setelah itu diikuti hal- hal yang kurang penting. Bentuk ini sering dipakai untuk menulis berita- berita langsung (straight news). Bagian paling penting dituangkan dalam lead atau alinea pertama berita.
b)     Bentuk Piramida tegak; penulisan berita diawali dari hal- hal yang kurang penting, kemudian diikuti ke hal- hal yang semakin lama semakin penting.
c)   Bentuk Pararel; penulisan berita ini antara alinea- alinea awal, pertengahan hingga akhir dianggap memiliki bobot yang tidak jauh berbeda.
d)   Bentuk Kronologis; penulisan bentuk ini memaparkan informasi secara berurutan.
Antara alinea awal, pertengahan sampai akhir berita merupakan proses waktu atau peristiwa yang sulit untuk dipisahkan.

       F.     Proses Menulis Berita
a).       Fact Organizing yaitu pengorganisasian/pengumpulan fakta Apakah itu hasil interview, kejadian langsung, ataupun menggunakan data- data tertulis yang telah tersedia.
b).   Lead Decission yaitu penentuan lead untuk teras berita. Ingat, gagal menentukan lead, bisa berarti gagal menulis berita.
c).   Word selection yaitu pemilihan kata- kata yang cocok, untuk mendukung penulisan berita, usahakan alur yang runtut, jangan melompat- lompat sehingga dapat mengganggu pemahaman pembaca.

1.    Nama
2.    Kata Asin
3.    Atribusi + Nama
4.    Usia
5.    Kutipan atau Kalimat Langsung
6.    Singkatan
7.    Simbol
8.    Tanda Baca
9.    Penulisan Angka

PENGERTIAN NOVEL. PENGERTIAN NOVEL MENURUT PARA AHLI, CIRI-CIRI NOVEL, STRUKTUR NOVEL, JENIS-JENIS NOVEL


N O V E L

PENGERTIAN NOVEL
Novel merupakan suatu bentu karya sastra yang berbentuk prosa yang memiliki unsur intrinsik dan ekstrinsik. Kata novel berasa dari bahasa Italia yaitu “novella” yang berarti sebuah kisah atau cerita.

Penulis yang menulis sebuah novel disebut sebagai novelis. Isi novel lebih panjang dan lebih kompleks dari isi cerpen, serta tidak mempunyai batasan struktural adan sajak.

Sebuah novel biasanya menceritakan atau menggambarkan tentang kehidupan manusia yang berinteraksi dengan lingkungan dan juga sesamanya.

Di dalam sebuah novel, biasanya pengarang berusaha semaksimal munngkin untuk memberikan arahan kepada pembaca untuk mengetahui pesan tersembunyi seperti gambaran realita kehidupan melalui sebuah cerita yang terkandung di dalam novel tersebut.

PENGERTIAN NOVEL MENURUT PARA AHLI
Pengertian Novel Menurut Drs. Jakob Sumardjo
Novel merupakan suatu bentuk sastra yang sangat populer di dunia, Bentuk sastra yang satu ini paling banyak beredar dan dicetak karena daya komunitasnya yang sangat luas di dalam masyarakat.

Pengertian Novel Menurut Drs, Rostamaji, M.Pd
Novel merupakan sebuah karya sastra yang mempunyai dua unsur, yaitu unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik yang mana keduanya saling berkaitan dengan karena saling berpengaruh dalam sebuah karya sastra.

Pengertian Novel Menurut Paulus Tukam, S.Pd
Novel merupakan karya sastra yang berbentuk prosa dan memiliki unsur-unsur intrinsik di dalamnya

Pengertian Novel Menurut Dr. Nurhadi
Novel merupakan suatu bentuk karya sastra yang di dalamnya terdapat nilai-nilai budaya, sosial, pendidikan, dan moral.

CIRI CIRI NOVEL
    Ciri – Ciri Umum dalam Novel :
·  Novel memiliki jumlah kata lebih dari 35.000 kata.
·  Novel terdiri dari setidaknya 100 halaman.
·  Durasi utnuk membaca novel setidaknya 2 jam atau 120 menit.
·  Ceritanya lebih dari satu impresi, efek, dan emosi.
·  Alur cerita dalam novel cukup kompleks.
·  Seleksi cerita dalam novel lebih luas.
·  Cerita dalam novel lebih panjang, akan tetapi banyak kalimat yang di ulang-ulang.
·       Novel ditulis dengan narasi kemudian di dukung dengan deskripsi untuk menggambarkan situasi dan kondisi yang ada di dalamnya.

Ciri – Ciri Novel Angkatan 20 dan 30-an
·       Mempunyai tema masalah adat dan kawin paksa.
·       Umumnya berisi kritikan terhadap adat tempo dulu.
·       Tokoh yang diceritakan dari muda sampai meninggal dunia.
·       Memiliki bahasa yang kaku dan statis.
·       Bahasanya yang santun.
·       Memiliki konflik disebabkan oleh perselisihan dalam memilih nilai kehidupan.
·       Menggunakan kata-kata yang berlebihan.

Ciri – Ciri Novel Remaja
·       Kebanyakan bertemakan tentang pertemanan atau persahabatan serta percintaan.
·       Bahasa yang digunakan adalah bahasa sehari-hari yang digunakan oleh remaja.
·       Ciri-ciri yang selanjutnya adalah sama dengan novel umum.

STRUKTUR NOVEL
·       Abstrak, merupakan bagian ringkasan isi cerita yang biasanya dapat ditemukan pada bagian awal cerita dalam novel.
·       Orientasi, merupakan bagian penjelasan mengenai latar waktu dan suasana. Seperti terjadinya cerita, terkadang juga berupa pembahasan penokohan atau perwatakan.
·       Komplikasi, merupakan urutan kejadian yang dihubungkan oleh sebab akibat, dimana setiap peristiwa terjadi karena adanya sebab dan mengakibatkan munculnya peristiwa yang lainnya.
·       Evaluasi, merupakan bagian dimana konflik yang terjadi pada tahap komplikasi terarah menuju suatu titik tertentu.
·       Resolusi, merupakan bagian dalam novel yang memunculkan solusi atas konflik yang sedang terjadi.
·       Koda, merupakan bagian akhir atau penutup cerita dalam novel.

JENIS JENIS NOVEL
Jenis Jenis Novel Berdasarkan Nyata atau Tidaknya Kejadian :
·       Novel Fiksi, merupakan novel yang tidak nyata atau tidak terjadi dalam kehidupan nyata.
·       Novel Non Fiksi, merupakan novel yang pernah terjadi dalam kehidupan nyata.

Jenis Jenis Novel Berdasarkan Genre Ceritanya :
·       Novel Romantis, merupakan novel yang menceritakan kisah atau cerita tentang kasih sayang atau cinta.
·       Novel Horror, merupakan novel yang menceritakan kisah atau cerita tentang hal yang sangat menyeramkan dan menakutkan.
·       Novel Komedi, merupakan novel yang menceritakan kisah atau cerita tentang hal yang lucu.
·       Novel Inspiratif, merupakan sebuah novel yang menceritakan kisah atau cerita inspiratif.

Jenis Jenis Novel Berdasarkan Isi dan Tokoh :
·       Novel Teenlit, merupakan novel yang berisi tentang remaja.
·       Novel Songlit, merupakan novel yang diambil dari sebuah lagu.
·       Novel Chicklit, merupakan novel yang berisi tentang perempuan muda.
·       Novel Dewasa, merupakan novel yang berisi tentang cerita orang dewasa.


UNSUR INTRINSIK NOVEL
1. Tema
Tema merupakan pokok-pokok permasalahan yang terdapat dalam sebuah cerita dalam novel yang terlah dibuat oleh pengarang.

2. Penokohan
Penokohan merupakan pemberian watak atau karakter kepada setiap pelaku dalam sebuah cerita. Para tokoh bisa diketahui karakternya dari ciri fisik, lingkungan tempat tinggal, dan cara bertindaknya.

3. Alur
Alur merupakan rangkaian-rangkaian peristiwa yang membentuk jalannya suatu cerita dalam novel. Alur dibedakan menjadi dua bagian, yaitu alur maju dan alur mundur.

4. Gaya Bahasa
Gaya bahasa merupakan alat utama pengarang untuk menjelaskan atau menggambarkan serta menghidupkan cerita secara estetika.

5. Latar atau Setting
Latar merupakan penggambaran terjadinya suatu peristiwa dalam sebuah cerita meliputi waktu, tempat, dan suasananya.

6. Sudut Pandang
Sudut pandang merupakan penempatan diri pengarang dan juga cara pengarang dalam melihat berbagai macam kejadian atau peristiwa dalam cerita yang di paparkannya kepada para pembaca.

7. Amanat
Amanat merupakan pesan yang disampaikan, yang terdapat dalam cerita dalam sebuah novel.

UNSUR EKSTRINSIK NOVEL
1. Sejarah atau Biografi Pengarang
2. Situasi dan Kondisi
3. Nilai-Nilai dalam Cerita