“Jangan memandang terlalu jauh”
PUASA SUNAH-KU
Hari ini 26 April
2013, Jum’at
Aku dikejutkan dengan sebuah sms dari sahabat-ku, she said
“ust ujee ninggal, sedih nian aku” jreeeng jreeeng reaksi pertama-ku, what!! ustat gaul Jefri al-Buchori wafat?!
Aku langsung wake up than take remot TV trus update berita
infotement dan news disemua chanel. Innalillahi wa inna ilahi raji’un, beberapa
menit kemudian semua news ngebahas soal itu, dimana-mana berita tentang
wafat-nya sang penceramah.
Jadilah aku seharian didepan TV, update sana sini, melihat
ustat dishalatkan dimasjid Istiqlal Jakarta and proses pemakaman-nya, disiarkan secara
uptodate oleh MetroTV.
Berita-nya benar-benar wow, uda kayak kematian siapa gitu,
banyak yang datang, banyak yang mendo’a-kan, banyak yang me-nyolatkan, trus
banyak pula yang nganter ke kubur. It’s so amazing, belom lagi orang-orang yang
men-do’a-kan diseluruh Indonesia. Wow level 10 poko’ee!!
Semoga semua itu melancarkan jalan-mu ya ustat uje, semoga
itu akan meringankan siksa kubur-mu. Selamat jalan menuju keabadian, semoga
allah menerima disisi-Nya, amin.
Tiba-tiba aku ingat diri-ku, KEMATIAN-KU.
Alangkah dikit tabungan pahala-ku
Betapa minim persiapan akhirat-ku
SHALAT-KU
Aku sering sekali menunda-nunda shalat, sengaja ditunda
tepatnya. Aku sering sekali menomor-dua-kan shalat, bahkan adakala-nya aku
meninggalkan-nya. Betapa tidak setia-nya diri-ku. Boro-boro mo shalat sunah
tahajud, sunah tasbih, sunah dhuha ataupun qobliyah ba’diyah, shalat wajib pun
aku kadang alpha, aku lupakan dengan sengaja. y allah y rabbi ampunilah aku.
BACAAN AL-QUR’AN-KU
Al-Qur’an ku, bacaan Al-Qur’an-ku, aku jarang sekali membaca
al-qur’an-ku, lebih tepat-nya sudah tidak pernah lagi, sudah lama sekali aku
meninggalkan al-qur’an-ku dilemari, sudah lama sekali.
Aku tau manfaat membaca Al-Qur’an, tau cara membaca
Al-Qur’an, tapi aku sengaja tidak menggunakan ilmu pengetahuan-ku itu,
bagaimana bila tiba-tiba TUHAN mengambil-nya dari-ku? Aku bisa membaca tapi tidak membaca, sudah miskin harta
dunia miskin pula saldo tabungan akhirat. Aku benar-benar merugi.
PUASA SUNAH-KU
Hampir tidak pernah, aku malas mengerjakan-nya, itulah mengapa kehidupan-ku berjalan semalas
diri-ku.
SEDEKAH
Jarang….
Tidak pernah
Alasan-nya tidak
punya
Padahal ada
Jarang….
Tidak pernah
Alasan-nya cuma sedikit
Padahal pelit
Wajar saja jika akhir-nya
rezeki-ku berjalan sempit.
“jangan tertipu dengan usia muda karena syarat mati tidak harus
tua. jangan tertipu dengan sakit karena syarat mati tidak harus
sakit. Teruslah berbuat baik, berkata baik dan memberi nasehat yang
baik. Walaupun tak banyak orang yang mengenal-mu, cukuplah allah saja
yang mengenal-mu LEBIH dari yang
lainnya. Jadilah seperti jantung yang tak terlihat tapi terus
berdenyut setiap saat, hingga kita terus hidup, sampai diberhentikan oleh-Nya”.
By shohibatiii cucu ariati s.pd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
give me your opinion, coment and other, terima kasih sudah berkunjung, bagi yang tersesat, aku senang anda tersesat hee